Google Gandeng Ditjen Pajak Bikin Aplikasi Primer
2 min read
Google Gandeng Ditjen Pajak Bikin Aplikasi Primer
Liputandetik.com,Jakarta – Google Gandeng Ditjen Pajak Bikin Aplikasi Primer. Pajak dan keuangan sekarang dapat dipelajari netizen melalui aplikasi mobile. Google, Ditjen Pajak serta Center for Indonesia Taxation Analysis (CITA) membuat aplikasi Primer.
Google Gandeng Ditjen Pajak Bikin Aplikasi Primer. Google, Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dan Center for Indonesia Taxation Analysis (CITA) kerja sama membuat basis modul keuangan Primer. Aplikasi mobile ini tawarkan pelajaran gampang untuk mengerti masalah usaha serta ketrampilan pemasaran digital.
“Google membuat Primer. Ada 127 pelajaran dengan Bahasa Indonesia mengulas usaha, serta telah lebih dari 3 juta orang download aplikasi ini,” kata Randy Mandrawan Jusuf Managing Director Google Indonesia waktu acara Grow with Google, di Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa (18/2/2020).
Dikatakan Randy pelajaran tentang pajak sekarang juga ada di aplikasi Primer. Khususnya masalah keharusan pajak dengan cara yang gampang dimengerti aktor UMKM. Dia juga menjelaskan yang akan datang, pelajaran usaha ini gagasannya bukan hanya akan dikerjakan melalui aplikasi dan juga dengan lihat muka serta di targetkan akan dikerjakan bulan depan.
Baca Juga : TCL Bikin Ponsel Keren dengan Layar yang Bisa Digeser
Jason Tedjasukmana Head of Corporate Communication Google Indonesia memberikan tambahan, “Kita lihat ini jadi salah satunya langkah menolong Direktorat Jendral Pajak dengan spesial bikin UMKM sebab mungkin mereka ada kesusahan untuk mengerti kesusahan keharusan bisnisnya. Karena itu kami mengepak ini cukup sederhana.”
Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo yang ikut ada dalam acara itu mengemukakan jika apa yang Google ingin berikan pada publik searah dengan yang akan DJP akan kerjakan. Menurut dia ada dinamika di Indonesia.
Suryo memandang warga bergerak bertambah cepat. Ke-2, warga Indonesia ingin memperoleh pendapatan lebih. Ke-3, perlu aliran peningkatan diri serta ke empat ada aliran untuk mengalirkan pajak.
“Saya berikan cari pendapatan itu keniscayaan, bayar pajak ke Indonesia keniscayaan. Nah kita cari jalan keluar untuk mempermudah. Ke depan kami inginkan kolaborasi sebab digital is a must, yang ingin kami bangun ialah engagement,” katanya mengakhiri perbincangan.
1 thought on “Google Gandeng Ditjen Pajak Bikin Aplikasi Primer”